Kandungan
Patung Buddha adalah simbol ajaran agama Sidarta Gautama dan pencariannya untuk pencerahan. Dari sekian banyak jenis yang ada, Buddha Tersenyum (patung yang kelihatan tersenyum atau ketawa dengan perut yang sakit) dikatakan beruntung. Kehadirannya menggambarkan keberuntungan dan mempunyai nilai estetika dan inspirasi bagi mereka yang ada di hadapannya.
Siapa Buddha?
Istilah "Buddha" biasanya merujuk kepada seorang pangeran India bernama Siddhartha Gautama yang hidup pada tahun 500 SM, yang mencari pencerahan akhirnya memberinya nama Buddha (yang berarti "yang terbangun"). Orang lain pernah menerima nama ini sebelum ini. Namun, ajaran luas dari doktrin filosofis Sidarta telah terbukti sangat berharga sehingga ia dikenal sebagai Buddha "."
Patung Buddha bertuah
Buddha biasanya digambarkan dalam bentuk patung. Buddha yang tersenyum (atau Buddha yang bahagia) dianggap sebagai jimat, membawa perasaan kebahagiaan dan selalu mewakili Buddha yang ceria dengan perut yang besar.
Makna patung
Ketika patung Buddha diletakkan di sebuah rumah, dikatakan membawa keberuntungan dan keberuntungan. Patung-patung ini juga merupakan hadiah biasa. Meletakkannya di jalan umum bererti ia akan memberikan getaran yang baik, berfungsi sebagai inspirasi rohani bagi manusia untuk mencari kedamaian dan kebahagiaan batin.
Makna kedudukan dan penampilan
Patung Buddha menggambarkannya dengan pelbagai cara dan setiap perbezaannya sangat ketara. Biasanya, mereka mewakili anda duduk dalam posisi bertafakur. Yang lain, pada bunga Teratai (melambangkan keinsafan diri) atau dalam kedudukan berbaring (bermaksud akhir hayat di Bumi). Ubat Buddha memegang satu tanaman myrobalan di satu tangan, dengan tujuan untuk membantu menyembuhkan penyakit. Mata separuh tertutup menunjukkan keadaan meditasi dan cuping memanjang merujuk kepada pendengaran keperluan manusia. Gerakan tangan (mudras) biasanya merujuk kepada perlindungan atau pengajaran Buddha.
Bahan
Banyak patung Buddha Cina diukir dengan tangan, dari porselin atau seramik. Walau bagaimanapun, bahan lain juga digunakan dalam pembuatannya - termasuk logam, tembaga, gangsa, emas, granit, batu pasir dan kayu.